CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Rabu, 18 Juni 2008

my poet......

mentari memancarkan panas
bersinar terang tanpa berselimutkan awan




menghantarkan bisik jelas
semangatkan jiwa dan raga

ditemani semilir sejuk dedaunan di dahan
tak terasa kantuk mulai hinggap
saat penat menyapa raga
jiwa ini butuh telaga
untuk reguk jernihnya rasa

ohhhh....Tuhan
hanya Engkau tempat labuhan hamba
saat lelah dan penat hampiri jiwa

letih...letih...letih
Kau selalu dengar bisik rintihan ini
yang kadang menjerit karena derita dan sedih
Kau kuatkan hamba jalani
semua ujian hidup di dunia fana ini


by: bunda

0 komentar: